Pendahuluan
Animasi 3D telah menjadi bagian penting dalam industri hiburan, termasuk film, video game, dan iklan. Untuk menjadi seorang animator 3D yang kompeten, pemahaman tentang fundamental animasi, rigging, dan rendering sangat diperlukan.
Pelatihan BNSP Online: 3D Animation Fundamental ini dirancang bagi animator muda yang ingin mendalami keterampilan dasar dalam animasi 3D. Peserta akan mempelajari teknik dasar seperti modeling, rigging karakter, animasi, dan rendering menggunakan software industri seperti Blender, Autodesk Maya, atau 3ds Max.
Dengan pendekatan berbasis standar industri dan skema sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi), peserta akan mendapatkan pemahaman praktis yang dapat diterapkan langsung dalam proyek animasi profesional.
Unit Kompetensi
Peserta pelatihan ini akan mempelajari beberapa unit kompetensi utama dalam animasi 3D, antara lain:
- Pengenalan Animasi 3D (Sejarah, aplikasi dalam industri, dan pipeline produksi).
- Modeling 3D (Membuat objek dan karakter dengan teknik polygonal modeling).
- Texturing dan Shading (Menerapkan material, warna, dan efek pada model 3D).
- Rigging dan Skinning (Membuat tulang dan sistem kontrol untuk karakter).
- Animasi 3D Dasar (Teknik keyframe animation, timing, dan weight).
- Rendering dan Compositing (Menyesuaikan pencahayaan, efek, dan ekspor hasil animasi).
- Optimasi dan Ekspor File (Mengoptimalkan aset 3D untuk berbagai platform).
Contoh Studi Kasus dan Penyelesaiannya
Kasus:
Seorang animator junior ditugaskan untuk membuat karakter 3D yang bisa digunakan dalam video game mobile. Karakter tersebut harus memiliki rigging yang fleksibel dan animasi yang halus agar terlihat lebih realistis saat digunakan dalam gameplay.
Penyelesaian:
- Modeling Karakter
- Membuat model karakter low-poly agar ringan untuk game.
- Menggunakan teknik edge loop yang baik untuk menjaga bentuk dan fleksibilitas model.
- Texturing dan Shading
- Menerapkan tekstur dengan resolusi yang sesuai agar tetap optimal.
- Menggunakan shader yang cocok untuk meningkatkan tampilan visual karakter.
- Rigging dan Skinning
- Membuat sistem tulang (skeleton) dengan kontrol yang mudah digunakan.
- Melakukan skinning agar gerakan karakter tetap natural dan tidak kaku.
- Animasi
- Menerapkan teknik keyframe untuk membuat animasi berjalan, melompat, dan menyerang.
- Menggunakan motion curve untuk memastikan gerakan yang lebih realistis.
- Rendering dan Ekspor
- Mengekspor animasi dalam format yang sesuai dengan kebutuhan game engine (seperti Unity atau Unreal Engine).
Dengan mengikuti tahapan ini, animator dapat menghasilkan karakter 3D yang siap digunakan dalam produksi game atau film animasi.
Silabus Pelatihan (2 Hari)
| Hari | Materi Pelatihan | Deskripsi |
|---|---|---|
| Hari 1 | Pengenalan Animasi 3D | Memahami konsep dasar animasi 3D dan pipeline produksinya. |
| Modeling Karakter 3D | Teknik dasar pembuatan objek dan karakter menggunakan software animasi. | |
| Texturing dan Shading | Penerapan warna, tekstur, dan material untuk meningkatkan kualitas visual model. | |
| Hari 2 | Rigging dan Skinning | Membuat sistem tulang dan kontrol karakter untuk animasi. |
| Teknik Animasi 3D Dasar | Menerapkan keyframe animation dan prinsip dasar pergerakan. | |
| Rendering dan Ekspor Animasi | Mengatur pencahayaan, rendering, dan mengekspor animasi untuk berbagai platform. | |
| Uji Kompetensi dan Evaluasi | Simulasi proyek animasi dan evaluasi hasil kerja peserta. |
Kesimpulan
Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan dasar dalam animasi 3D, mulai dari modeling, rigging, hingga rendering. Dengan mengikuti pelatihan ini, peserta dapat meningkatkan keterampilan teknis dan memperoleh sertifikasi resmi BNSP yang dapat menjadi nilai tambah dalam dunia kerja.
Pelatihan ini tersedia secara online, sehingga peserta dapat mengikuti kelas dari mana saja dengan fleksibilitas yang tinggi. Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal, harga, dan pendaftaran, silakan kunjungi Mobile Faculty.