AI in IT Governance Online

Pendahuluan Dalam era digital yang serba cepat, pusat data harus memiliki ketahanan terhadap berbagai risiko, termasuk gangguan teknis, serangan siber, bencana alam, atau kegagalan sistem. Disaster Recovery Plan (DRP) dan Business Continuity Plan (BCP) adalah strategi penting yang harus diterapkan untuk menjamin kelangsungan operasional bisnis dalam situasi darurat. Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan konsep Disaster Recovery (DR) dan Business Continuity Planning (BCP), pengelolaan risiko bencana, serta implementasi strategi pemulihan infrastruktur pusat data. Selain itu, peserta akan dipersiapkan untuk mengikuti sertifikasi Disaster Recovery dan Business Continuity Data Center BNSP secara online. Unit Pelatihan Kompetensi Fundamental Disaster Recovery dan Business Continuity – Konsep dasar DRP dan BCP dalam pusat data. Identifikasi Risiko dan Analisis Dampak Bisnis (BIA - Business Impact Analysis) – Teknik analisis risiko terhadap infrastruktur TI. Strategi Pemulihan Bencana (Disaster Recovery Plan - DRP) – Penyusunan dan implementasi DRP untuk sistem TI. Business Continuity Planning (BCP) dalam Data Center – Merancang strategi kesinambungan bisnis dalam berbagai skenario bencana. Pemulihan Infrastruktur TI dan Data – Metode backup, failover, dan redundansi sistem pusat data. Uji Coba, Pemantauan, dan Evaluasi DRP & BCP – Teknik pengujian kesiapan sistem dan peningkatan efektivitas DRP & BCP. Silabus Pelatihan (2 Hari) Hari Materi Deskripsi Hari 1 Fundamental Disaster Recovery dan Business Continuity Konsep DRP & BCP serta peran pusat data dalam menjaga kelangsungan bisnis Identifikasi Risiko dan Analisis Dampak Bisnis (BIA) Teknik mengidentifikasi dan menilai risiko bencana pada pusat data Strategi Pemulihan Bencana (Disaster Recovery Plan - DRP) Penyusunan dan implementasi rencana pemulihan bencana Hari 2 Business Continuity Planning (BCP) dalam Data Center Perencanaan kesinambungan bisnis dengan skenario pemulihan sistem Pemulihan Infrastruktur TI dan Data Strategi backup, failover, dan manajemen redundansi sistem Studi Kasus & Sertifikasi BNSP Simulasi penerapan DRP & BCP serta persiapan sertifikasi BNSP Contoh Kasus dan Penyelesaiannya Kasus: Sebuah perusahaan layanan keuangan mengalami pemadaman listrik selama 12 jam, menyebabkan gangguan pada sistem transaksi pelanggan dan hilangnya akses ke server data. Penyelesaian: Implementasi Failover System – Menggunakan infrastruktur redundansi server cloud untuk meminimalkan downtime. Automasi Backup & Restore Data – Menggunakan teknologi snapshot dan incremental backup untuk memulihkan data dengan cepat. Business Impact Analysis (BIA) – Melakukan analisis dampak bisnis akibat gangguan dan menentukan prioritas pemulihan. Penerapan Business Continuity Plan (BCP) – Menyediakan infrastruktur alternatif dan prosedur operasional darurat untuk memitigasi dampak. Uji Coba dan Evaluasi DRP – Melakukan simulasi pemulihan sistem untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi bencana. Dengan strategi ini, perusahaan dapat mengurangi downtime hingga 80% dan meningkatkan ketahanan operasional. Kesimpulan Pelatihan Disaster Recovery dan Business Continuity Data Center BNSP Online memberikan pemahaman menyeluruh tentang strategi pemulihan bencana, kesinambungan bisnis, serta implementasi DRP & BCP dalam pusat data. Dengan pendekatan berbasis praktik, peserta akan memperoleh keterampilan yang dapat diterapkan langsung dalam manajemen risiko pusat data. Kami memiliki pelatihan dan sertifikasi BNSP Online, termasuk Sertifikasi BNSP Disaster Recovery Online, Sertifikasi BNSP Business Continuity Planning Online, dan Sertifikasi BNSP Manajemen Risiko TI Online.