bnsp storyboard animatic – Mobile Faculty

Investasi program: Rp6.400.000/orang — sudah termasuk hotel/penginapan & makan selama kegiatan (minimal 8 peserta). Tersedia kelas offline di kota Anda.Tujuan singkat: menyiapkan entry-level animator yang mampu menghasilkan animasi pendek yang rapi, terstruktur, dan siap portofolio untuk pekerjaan/studio. Pendahuluan Peran Junior Animator selalu dibutuhkan di studio animasi, production house, agensi kreatif, hingga divisi konten perusahaan. Tugasnya bukan sekadar “menggerakkan objek”, tetapi mengomunikasikan pesan melalui gerak, ritme, staging, dan emosi. Program Sertifikasi Profesi BNSP – Skema Junior Animator ini memadukan workshop berbasis proyek dengan uji kompetensi nasional agar peserta menguasai proses end-to-end: dari brief, storyboard, blocking, polishing, sampai ekspor final dan penyusunan showreel. Unit Kompetensi (ringkasan) Prinsip Dasar Animasi (12 prinsip, timing & spacing, squash & stretch, arcs, anticipation, follow-through) Pra-produksi (membaca brief, menyusun konsep, storyboard & animatic) Asset Creation (desain/siapkan karakter & props 2D/3D sederhana, naming & layer/collection management) Rigging Dasar (cut-out 2D atau rig sederhana 3D, constraints dasar) Produksi Animasi (blocking → spline → polishing, graph editor) Layout, Camera & Staging (komposisi, camera move, rule of thirds) Rendering & Output (lighting/render dasar, kompresi, delivery specs) Portofolio & Review (ekspor, edit final, penyusunan showreel, self-review & client feedback loop) Catatan: Materi diselaraskan dengan unit uji BNSP yang relevan pada level Junior Animator. Contoh Studi Kasus (kode, HTML Canvas) Target: bouncing ball dengan squash & stretch untuk melatih timing, spacing, dan arc. const ctx = document.getElementById('c').getContext('2d'); let t = 0, g = 980, y = 50, vy = 0, x = 100, r = 22, last = performance.now(); function drawBall(cx, cy, rx, ry) { ctx.save(); ctx.translate(cx, cy); ctx.scale(rx, ry); ctx.beginPath(); ctx.arc(0, 0, r, 0, Math.PI*2); ctx.fillStyle = '#ffd34d'; ctx.fill(); ctx.restore(); } function loop(now){ const dt = (now - last)/1000; last = now; t += dt; ctx.clearRect(0,0,600,300); // ground ctx.fillStyle='#2a2a2a'; ctx.fillRect(0,260,600,40); // physics vy += g*dt; y += vy*dt; if(y+r > 260){ y = 260 - r; vy *= -0.78; } // bounce & energy loss // squash & stretch factor based on velocity const v = Math.abs(vy); const squash = Math.min(0.5 + v/1200, 1.25); const rx = 1/squash, ry = squash; // ease horizontal drift to show arcs x = 100 + Math.sin(t*1.5)*180; drawBall(x, y, rx, ry); requestAnimationFrame(loop); } requestAnimationFrame((n)=>{ last = n; loop(n); }); Hasilnya memperlihatkan timing, spacing, arc, dan squash–stretch secara visual. Peserta kemudian diminta: Mengubah bounciness, menambah anticipation, dan menambahkan shadow lembut. Mengekspor menjadi klip pendek (H.264, 24 fps) untuk portofolio. Silabus (2 Hari Pelatihan + 1 Hari Uji Kompetensi) Hari Sesi Materi Utama Aktivitas/Output 1 Pagi Pengenalan pipeline animasi & 12 prinsip Demo referensi, analisis timing chart Siang Storyboard & animatic Buat board dan animatic 10–20 detik Sore Asset & rig dasar Siapkan karakter/props; rig cut-out/rig sederhana 2 Pagi Blocking → spline → polishing Latihan graph editor, overlap, ease in/out Siang Layout, kamera, staging Pasang kamera, framing, camera move sederhana Sore Render & delivery Render preview, kompresi, review kelompok 3 Pagi Uji Kompetensi BNSP Observasi praktik & validasi portofolio Siang Wawancara & verifikasi bukti Klarifikasi proses kerja, SOP & K3 Sore Rekomendasi kompeten & umpan balik Rencana pengembangan & finalisasi showreel Rincian Unit Kompetensi & Uraian Tugas Prinsip Dasar AnimasiTugas: menerapkan squash–stretch, anticipation, arcs, overlap pada adegan pendek agar gerak meyakinkan. Pra-produksi (Brief, Konsep, Storyboard, Animatic)Tugas: membaca brief, memetakan beat cerita, menyusun shot list, membuat animatic ber-timing. Asset Creation & Rigging DasarTugas: menyiapkan karakter/props, naming convention, rig sederhana (2D cut-out/3D basic). Produksi Animasi (Blocking–Polish)Tugas: membuat key poses, in-between, menghaluskan kurva di graph editor. Layout, Kamera, & StagingTugas: menentukan komposisi, jalur kamera, readability aksi. Rendering & OutputTugas: preview render, setting codec (H.264), delivery sesuai spesifikasi platform. Portofolio & PresentasiTugas: menyusun showreel 15–30 detik beserta project notes (tujuan, proses, revisi). Kesimpulan Program Pelatihan & Sertifikasi BNSP – Junior Animator ini berfokus pada produksi karya nyata untuk portofolio sekaligus uji kompetensi nasional. Kami menyelenggarakan kelas offline dengan biaya Rp6.400.000 (sudah termasuk hotel/penginapan & makan, minimal 8 peserta).Detail skema & harga: mobilefaculty.com/skema-sertifikasi-bidang-komputer/

Tag: bnsp storyboard animatic

Program Sertifikasi Profesi BNSP: Junior Animator

Animator Madya – Sertifikasi Profesi Resmi BNSP