pelatihan penetration tester bnsp metode hybrid

Program ini tersedia secara online maupun offline dengan biaya Rp8.100.000 (sudah termasuk penginapan dan konsumsi selama kegiatan). Program ini sangat cocok bagi profesional IT dan cyber security yang ingin mendapatkan pengakuan resmi kompetensinya melalui sertifikasi BNSP skema Penetration Tester. Pendahuluan Di era digital modern ini, kebutuhan akan profesional keamanan siber yang kompeten terus meningkat. Perusahaan dan instansi pemerintah memerlukan tenaga ahli yang mampu menguji sistem mereka dari ancaman eksternal. Salah satu kompetensi penting dalam bidang ini adalah kemampuan melakukan penetration testing (uji penetrasi) yang terstandar. Melalui Pelatihan Kompetensi Penetration Tester Bersertifikat BNSP, peserta tidak hanya mempelajari teori keamanan siber, tetapi juga dibekali dengan keterampilan teknis yang dibutuhkan untuk melakukan pengujian kerentanan terhadap sistem. Program ini berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dan diakui secara nasional oleh BNSP. Unit Kompetensi – Skema Penetration Tester No Kode Unit Judul Unit Kompetensi 1 J.62UKS00.001.1 Merencanakan Prosedur Uji Keamanan Siber 2 J.62UKS00.002.1 Menentukan Metode Penilaian Kerentanan 3 J.62UKS00.005.1 Mengumpulkan Informasi yang diperlukan untuk Pengujian Keamanan 4 J.62UKS00.006.1 Mencari Kerentanan Sesuai Ruang Lingkup Pengujian Keamanan Siber 5 J.62UKS00.007.1 Menguji Kerentanan pada Objek Pengujian 6 J.62UKS00.008.1 Melakukan Kegiatan Setelah Eksploitasi Berdasarkan Ruang Lingkup 7 J.62UKS00.009.1 Melakukan Kompilasi Temuan Hasil Pengujian Keamanan Siber 8 J.62UKS00.010.1 Menyusun Laporan Hasil Pengujian Keamanan Siber Studi Kasus Kasus Simulasi: Sebuah institusi pendidikan meminta Anda melakukan uji penetrasi terhadap portal akademik berbasis web yang digunakan oleh mahasiswa dan dosen. Anda diminta memetakan kerentanan yang ada dan menyusunnya dalam laporan teknis. Langkah yang diharapkan dari peserta: Merancang prosedur pengujian sesuai ruang lingkup: modul login & dashboard. Menentukan metode penilaian kerentanan: black-box testing dan CVSS. Mengumpulkan informasi awal: subdomain enumeration, fingerprinting server. Melakukan scanning kerentanan dengan tools seperti Nikto, Nmap, dan OWASP ZAP. Melakukan exploitasi terbatas untuk membuktikan celah. Mendokumentasikan setiap temuan dan menyusun laporan final dengan rekomendasi perbaikan. Silabus Pelatihan 2 Hari + 1 Hari Uji Kompetensi Hari Waktu Materi Hari 1 09.00–09.30 Pembukaan & Orientasi Skema Sertifikasi 09.30–11.30 Merencanakan Uji Keamanan & Metodologi Pengujian 13.00–15.00 Teknik Penilaian Kerentanan & Metode Footprinting 15.00–17.00 Praktik Pengumpulan Informasi dan Scanning Hari 2 09.00–11.00 Eksploitasi Kerentanan dan Post-Exploitation 11.00–13.00 Studi Kasus Simulasi Uji Penetrasi 14.00–16.00 Kompilasi Temuan dan Penyusunan Laporan Hari 3 09.00–12.00 Uji Kompetensi (Portofolio, Praktik, Wawancara) 13.00–15.00 Evaluasi & Penutupan Sertifikasi Kesimpulan Mobile Faculty menyelenggarakan program Pelatihan dan Sertifikasi BNSP Skema Penetration Tester dengan biaya Rp8.100.000 (sudah termasuk pelatihan, penginapan hotel, dan konsumsi selama kegiatan). Program dapat diikuti secara online maupun offline dan terbuka untuk minimal 8 peserta. 👉 Program ini sangat cocok bagi profesional TI, mahasiswa tingkat akhir, dan praktisi keamanan siber yang ingin meningkatkan daya saing melalui pengakuan kompetensi resmi dari BNSP. 🔗 Lihat informasi lengkap dan pendaftaran di:https://mobilefaculty.com/skema-sertifikasi-bidang-komputer/

Tag: pelatihan penetration tester bnsp metode hybrid

Pelatihan Kompetensi Penetration Tester Bersertifikat BNSP

Program Sertifikasi Nasional Penetration Tester – BNSP